Muallimin Online,
Hari ini, Jum'at (12/09) Organisasi Siswa Intra Sekolah (OSIS) Putri Madrasah Muallimin Muallimat 6 Tahun Bahrul Ulum menyelenggarakan kegiatan Bahtsul Masail se Yayasan Pondok Pesantren Bahrul Ulum. Kegiatan yang dilakukan di halaman kampus 1 ini diikuti oleh perwakilan kelas dan santri dari masing-masing ribath.

Dalam pembukaan acara Bahtsul Masail se Yayasan Pondok Pesantren Bahrul Ulum, kegiatan ini dibuka oleh Kepala Madrasah KH. Moh. Abdulloh Rif’an. Dalam sambutan yang diberikan, Kepala Madrasah menuturkan bahwa pelaksanaan Bahtsul Masail ini bukan hanya sekedar menjaga tradisi, tapi juga dalam rangka untuk meningkatkan semangat dan keinginan untuk memperdalam warisan para muasis, “Kita berupaya tidak hanya menjaga tradisi, tetapi ikhtiar Madrasah Muallimin Muallimat untuk meningkatkan hirroh semangat dan keinginan untuk memperdalam  warisan dari muasis, terutama muasis jamiyah Nahdlatul Ulama”, tuturnya.

Selain itu dalam pelaksanaan Bahtsul Masail se Yayasan Pondok Pesantren Bahrul Ulum ini, Kepala bermaksud untuk menjalin silaturahmi antar ribath, “yang mana manfaat dari Bahtsul Masail ini juga menjalin silaturahmi antar pondok pesantren dan lembaga di lingkungan Pondok Pesantren Bahrul Ulum”, tambahnya.

Kepala Madrasah juga menyampaikan laporan, bahwa Bahtsul Masail yang rutin dilaksanakan ini telah menginjak tahun kedua dan banyak perkembangan dalam progresnya, termasuk peningkatan dalam semangat dan kemampuan para peserta. Kepala Madrasah berharap budaya Bahtsul Masail dapat masuk ke ribath-ribath yang ada di Pondok Pesantren Bahrul Ulum, “Dan saya nilai pada tahun kedua ini sudah terdapat peningkatan, progesnya ada, hirroh dan kemampuan, harapannya nanti bisa masuk lingkungan Pondok Pesantren Bahrul Ulum”. Pada tahun kedua ini juga akan diadakan workshop yang diselenggarakan oleh Madrasah Muallimin Muallimat untuk membekali para siswa dan santri prihal Bahtsul Masail.

Pada tahun ketiga nanti, KH. Moh. Abdulloh Rif’an berharap kegiatan Bahtsul Masail ini dapat go public. Namun dengan catatan, pengalaman harus ditambah. Kepala Madrasah mentargetkan untuk bisa masuk ke tingkat kabupaten atau wilayah (Jawa Timur). Dia juga berharap agar muncul ulama-ulama perempuan dalam bertafaqquh fiddin.

Di Akhir sambutan Kepala Madrasah menyampaikan bahwa kegiatan Bahtsul Masail ini merupakan sumbangsih yang dapat diberikan oleh Madrasah Muallimin Muallimat 6 Tahun kepada Pondok Pesantren Bahrul Ulum, “Dan semoga kedepannya diberikan kesempatan untuk mengembangkan lebih baik lagi, harapannya ini adalah sesuatu yang dapat diberikan Muallimin kepada Pondok Pesantren Bahrul Ulum, yang kira-kira manfaatnya bisa dirasakan di Pondok Pesantren melalu forum Bahstul Masail”, pungkasnya.

Kegiatan Bahtsul Masail dilanjut dengan pembacaan asilah, dan para peserta menyampaikan jawaban dengan berdasar ibarah-ibarah yang telah disiapkan. (Fajar)