Muallimin Online,
Muwadaah (perpisahan) kelas akhir (kelas 6) Madrasah Muallimin Muallimat 6 Tahun Tambakberas pada tahun ini akan dilaksanakan untuk 3 (tiga) periode langsung, yaitu angkatan lulus tahun pelajaran 2019/2020, 2020/2021 dan 2021/2022.

Keputusan ini sudah dibuat dan ditetapkan dalam Rapat Pimpinan Madrasah pada Sabtu (15/01). Dalam Rapat tersebut juga diputuskan panitia inti pelaksanaan Muwadaah, tempat pelaksanaan dan waktu pelaksanaannya, yaitu pada Sabtu, 26 Maret 2022 di Gedung Serba Guna (GSG) Hasbulloh Said Tambakberas.

Keputusan Muwadaah untuk 3 periode ini dibuat, karena pada tahun pelajaran 2019/2020 dan 2020/2021 Madrasah tidak menyelenggarakan Muwadaah. Ketika itu Madrasah hanya membuat kegiatan Pengumuman Kelulusan bagi siswa kelas akhir. Hal ini dilakukan karena saat itu kondisi masih di tengah-tengah masa pandemi yang cukup mengkhawatirkan, dan ada pembatasan kegiatan oleh pemerintah. Saat itu juga, Madrasah melalui Kepala Madrasah, KH Abdul Nashir Fattah, berjanji kepada siswa kelas akhir yang telah lulus, akan melaksanakan Muwadaah secara serempak untuk dua atau tiga periode.

Sementara itu, dalam rapat panitia hari ini, Sabtu (22/01), telah dibicarakan beberapa hal terkait dengan persiapan. Mulai dari sosialisasi dan pendataan bagi alumni tahun 2020 dan 2021, sampai pada syarat mengikuti Muwadaah, terkait dengan protokol kesehatan. 

Ketua panitia, Abdul Adhim menyampaikan syarat penerapan protokol kesehatan, terutama bagi alumni 2020 dan 2021 harus dibuat, karena saat ini kondisinya masih pandemi. "Syarat dalam pelaksanaan protokol kesehatan adalah harus melakukan tes antigen, cek suhu dan memakai masker bagi alumni 2020 dan 2021", katanya di tengah-tengah rapat.

Untuk keperluan pendataan bagi alumni 2020 dan 2021, panitia melakukan pendataan melalui aplikasi yang disebarkan melalui grup-grup media sosial Alumni.

"Kami berharap semua alumni yang belum mengikuti Muwadaah, yaitu angkatan 2020 dan 2021 bisa segera melakukan registrasi di form registrasi yang akan kami sebarkan (share)", kata Adhim. (ma)